Air mancur Bukopin,Alternatif hiburan di Medan
Lihat foto disampingkan?
Sebagian besar dari umat Medan, pastilah familiar dengan bangunan yang ada difoto itu! Foto ini diambil malam minggu, saat rumah kami seperti biasa mengalami pemutusan listrik bergilir. Daripada duduk bengong di rumah,digigiti nyamuk pula,lebih baiklah kami keluar berburu foto unik.
Bangunan yang berdiri tegak berupa air mancur dengan sponsor Bank Bukopin itu,ramai didatangi penduduk lokal saat malam minggu.
Tadinya saya heran,masa iya sih air mancur saja sebegitu menariknya?Secara air mancur juga banyak bertebaran di penjuru kota Medan seperti misalnya air mancur-nya Bank Mandiri yang di jalan Imam Bonjol (ini sih biasanya lokasi favorit untuk sesi foto pre-wedding) atau yang paling sederhana air mancur Perumahan Citra Garden yang di Padang Bulan (jarang dihidupkan sih,tapi saat dihidupkan malam hari ternyata memang indah sekali).Sekarang coba perhatikan foto-foto di bawah ini.
This is what happened that nite, and maybe the past saturday nite.
Bagi sebagian orang, tempat ini merupakan salah satu alternatif tempat wisata saat malam minggu. Daripada harus pergi ke plaza yang uang parkirnya aja udah merobek kantong, belum lagi keinginan-keinginan yang hendak direalisasikan, akan lebih baik jika sebagian besar dari kita bertandang ke sini.
Jangan salah loh, banyak hiburan yang ditawarkan disini. Mulai dari wisata kuliner (tinggal pilih mau sate padang, roti-roti atau siomay, bakso kecil-kecil yang dicocol sambal, semua ada), mendengarkan live musik dari lagu anak-anak yang diputar secara nonstop (lewat speaker odong-odong), permainan anak (odong-odong berbagai bentuk,bermacam lagu, mainan-mainan plastik,semua tinggal tunjuk) atau hanya wisata visual (melihat air mancur sambil mendinginkan badan, atau justru melihat orang-orang yang berdatangan silih berganti sambil duduk di taman kota yang dijadikan alas jualan sang penjual mainan.Semuanya ada! Tanpa harus malu (secara ditengah lampu lalu-lintas saat kenderaan-kenderaan yang lain berhenti dan memperhatikan kita yang duduk nongkrong disana), tanpa perlu pakaian yang bagus (cukup baju tidur yang sopan dan sendal jepit, yang penting percaya diri), dan tanpa harus mengeluarkan uang yang lebih besar seperti halnya di plaza (karena disini harga permainan maupun makanannya termasuk murah meriah, apalagi parkirnya gratis).
Intinya jika kita membutuhkan hiburan yang sedikit berbeda dari hiburan yang selama ini kita jalani, kita boleh mencoba untuk datang ke Bundaran Petisah, tepatnya di daerah air mancur Bank Bukopin. Suatu hiburan wisata alternatif yang menghibur namun sebnarnya cukup mengganggu pemandangan kota Medan secara keseluruhan. Namun itulah yang terjadi, bahwa diantara bangunan-bangunan tinggi dan besar di Medan masih ada segelintir masyarakat yang menikmati hiburannya hanya dengan datang kesini. Murah, meriah dan hampir tidak mengeluarkan biaya apapun.
Hati anak senang karena banyak pilihan permainan, hati orangtuapun senang karena tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar!
Sebagian besar dari umat Medan, pastilah familiar dengan bangunan yang ada difoto itu! Foto ini diambil malam minggu, saat rumah kami seperti biasa mengalami pemutusan listrik bergilir. Daripada duduk bengong di rumah,digigiti nyamuk pula,lebih baiklah kami keluar berburu foto unik.
Bangunan yang berdiri tegak berupa air mancur dengan sponsor Bank Bukopin itu,ramai didatangi penduduk lokal saat malam minggu.
Tadinya saya heran,masa iya sih air mancur saja sebegitu menariknya?Secara air mancur juga banyak bertebaran di penjuru kota Medan seperti misalnya air mancur-nya Bank Mandiri yang di jalan Imam Bonjol (ini sih biasanya lokasi favorit untuk sesi foto pre-wedding) atau yang paling sederhana air mancur Perumahan Citra Garden yang di Padang Bulan (jarang dihidupkan sih,tapi saat dihidupkan malam hari ternyata memang indah sekali).Sekarang coba perhatikan foto-foto di bawah ini.
This is what happened that nite, and maybe the past saturday nite.
Bagi sebagian orang, tempat ini merupakan salah satu alternatif tempat wisata saat malam minggu. Daripada harus pergi ke plaza yang uang parkirnya aja udah merobek kantong, belum lagi keinginan-keinginan yang hendak direalisasikan, akan lebih baik jika sebagian besar dari kita bertandang ke sini.
Jangan salah loh, banyak hiburan yang ditawarkan disini. Mulai dari wisata kuliner (tinggal pilih mau sate padang, roti-roti atau siomay, bakso kecil-kecil yang dicocol sambal, semua ada), mendengarkan live musik dari lagu anak-anak yang diputar secara nonstop (lewat speaker odong-odong), permainan anak (odong-odong berbagai bentuk,bermacam lagu, mainan-mainan plastik,semua tinggal tunjuk) atau hanya wisata visual (melihat air mancur sambil mendinginkan badan, atau justru melihat orang-orang yang berdatangan silih berganti sambil duduk di taman kota yang dijadikan alas jualan sang penjual mainan.Semuanya ada! Tanpa harus malu (secara ditengah lampu lalu-lintas saat kenderaan-kenderaan yang lain berhenti dan memperhatikan kita yang duduk nongkrong disana), tanpa perlu pakaian yang bagus (cukup baju tidur yang sopan dan sendal jepit, yang penting percaya diri), dan tanpa harus mengeluarkan uang yang lebih besar seperti halnya di plaza (karena disini harga permainan maupun makanannya termasuk murah meriah, apalagi parkirnya gratis).
Intinya jika kita membutuhkan hiburan yang sedikit berbeda dari hiburan yang selama ini kita jalani, kita boleh mencoba untuk datang ke Bundaran Petisah, tepatnya di daerah air mancur Bank Bukopin. Suatu hiburan wisata alternatif yang menghibur namun sebnarnya cukup mengganggu pemandangan kota Medan secara keseluruhan. Namun itulah yang terjadi, bahwa diantara bangunan-bangunan tinggi dan besar di Medan masih ada segelintir masyarakat yang menikmati hiburannya hanya dengan datang kesini. Murah, meriah dan hampir tidak mengeluarkan biaya apapun.
Hati anak senang karena banyak pilihan permainan, hati orangtuapun senang karena tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar!
Comments
Post a Comment