Silia

Percakapan pagi ini Teman : Kakak mau kemana? Saya : menemani Mereka inilah Macam betul aja saya,menemani orang. menamatkan diri.Awak sendiri entah kapan tamat Teman : cepatlah kak,sayang Kakak udah bayar pula Percakapan tadi malam di BBM Saya : agak kita serius kan dulu Teman : serius apa ini maksudnya? Saya : serius uang perlu di serius in lah Teman : oh,iya Kakaklah,kapan mulainya? Percakapan kemaren sore dengan pasangan Saya : kepala saya pusing Pasangan:kenapa? Saya : entahlah Males aja,mikir temen2 udah pada tamat Pasangan:kerjainlah tugas akhir itu.. I'm sick of it. Saya bahkan tidak bisa memutuskan posisi saya sekarang diantara semua orang.Menjadi Penggembira atau hanya kesek kaki. Toh,saya gak merasa mendapatkan keuntungan dengan menunggui mereka. Ah,sudah sering saya sesali mengapa mengambil kuliah lanjutan yang gak ada hubungannya dengan hidup saya. Ck.. Zee

Foto ini saya copy dari profile BlackBerry Teman saya yang jauh di Qatar sana.Betapa saya sang at setuju dengan kata-kata yang ada disana. Betapa,saya pribadi,sangat terpengaruh oleh mood saya.Seketika saya bisa meledak-ledak penuh marah,sedetik kemudian saya bisa menangis tersedu.Disatu saat saya bisa terbang dengan teman-teman di sekitar saya,bisa pula sebenarnya saya Sedang sangat ingin melamun tanpa diganggu. Saya bisa memberikan semangat disaat sesungguhnya saya yang membutuhkan semangat. Saya,si nona MOODY. Begitu banyak orang disekitar saya,yang bahkan Mereka pun sesungguhnya tidak mengerti saya dikarenakan perasaan saya yang tidak bisa say kendalikan. Terkadang saya tidak butuh dimengerti,hanya ingin dibiarkan. Saya dengan segala ke"moody"-an saya. Karena saya cuma manusia.Bergejolak dan memiliki sifat manusiawi. Zee

Selamat pagi. Saya lagi keranjingan belanja ol shop alias online shop,alias toko maya.Yang artinya belanja cuma bermodalkan foto.Syukurnya selama ini saya belum pernah kecele ditipu ol-seller.Karena ol shop tempat saya berbelanja,merupakan orang-orang uang saya kenal.Sepupu saya,junior di kuliahan,ada juga yang cuma saya kenal di internet.Mudah-mudahan tidak menhecewakan.Produknya bagus,sesuai gambar dan saya gak perlu capek-capek keringatan belanja di Pasar (okey..yang ini sih Alasan saja :p). Yang membuat saya belakangan galau,adalaj Bahwa ternyata sebulan ini belanja an saya Rp nya udah liar biasa banget.Padahat tadi nya tujuannya buat dijual kembali. Ah,memang dasar saya yang kurang pandai marketing. Walaupun belum saya pakai,tapi tas-tas itu masih terbungkus tapi di sudut kamar be serta tulisan "yang terhormat".